Rumah Adat Jawa Tengah Nama Gambar dan Penjelasannya

Rumah Adat Jawa Tengah – Pulau Jawa adalah pulau terpadat di Indonesia dan dikenal sebagai jantung negara Indonesia sejak dahulu. Karena dalam perjalan sejarah bangsa Indonesia, pulau jawa termasuk mengambil peran yang penting dalam perkembangan bangsa.

 

Rumah Adat Jawa Tengah – Pulau jawa yang mempunyai batas wilayah dengan samudra hindi terkenal dengan penduduknya yang padat dan peradaban yang lebih maju daripada pulau-pulau lain di Indonesia. Pada zaman kerajaan pulau jawa juga sudah terkenal dengan berbagai kerajaannya, hal ini dibuktikan dengan banyaknya penemuan-penemuan kuno di pulau jawa.

Rumah Adat Jawa Tengah

Rumah Adat Jawa Tengah

Rumah Adat Jawa Tengah / adat-tradisional.blogspot.com

Rumah Adat Jawa Tengah – Pada zaman penjajahan, pulau jawa pun menjadi tempat strategis para orang asing untuk melakukan perdagangan, dan pada zaman kemerdekaan, pulau jawa pun menjadi pusat seluruh kegiatan persiapan kemerdekaan dan operasional negara Indonesia sampai saat ini. Maka dari itu saya disini akan membahas tentang kebudayaan yang berada di pulau jawa khususnya provinsi jawa tengah.

Dengan kebesaran dan kekayaan bangsa indonesia maka Indonesia memiliki banyak budaya dan keragaman penduduk. Salah satu budaya bangsa Indonesia yang menjadi ciri khas setiap daerah adalah salah satunya yaitu rumah daerah, karena setiap provinsi memiliki rumah daerah masing masing.

Arsitektur Rumah Joglo | Rumah Adat Jawa Tengah

Rumah Adat Jawa Tengah – Rumah adat jawa tengah bernama rumah joglo, sebuah rumah adat yang tetap lestari dengan semua kesederhanaanya walaupun zaman terus berkembang dan mengalami perubahan besar. Terbukti, di zaman yang telah modern seperti sekarang ini, rumah joglo masih banyak ada di daerah pedesaan.

Rumah Adat Jawa Tengah – Bahkan di restoran yang berada di perkotaan juga meniru rumah adat jawa joglo dalam desain dan arsitekturnya.
Hal ini membuktikan meskipun teknologi sudah berkembang dan desain rumah modern pun sudah bermacam-macam, tetapi ada suatu nilai lebih dalam rumah adat jawa yang joglo yang sangat mempesona dari dahulu sehingga masyarakat sekarang pun tetap menirunya.

Rumah Adat Jawa Tengah – Karena setiap daerah memiliki rumah adat masing-masing maka hal tersebut menjadikan rumah joglo Jawa tengah mempunyai gaya desain dan artsitektur tersendiri. Jika kita melihat berbagai rumah joglo yang ada di pulau jawa maka perbedaan tersebut dalam arsitekturnya dan segi bentuk, hal tersebut karena perbedaan setiap rumah adat mempunyai filosofi masing-masing yang diusung oleh masyarakat sekitar.

Rumah Adat Jawa Tengah – Terlebih lagi Jika kita mau mencari tahu lebih dalam lagi, maka filosofi yang terkandung didalamnya khususnya rumah adat masyarakat Jawa terkenal dengan keramah tamahannya.

Rumah Adat Jawa Tengah – Keramahan tersebut dapat dilihat dari penggunaan bahan-bahan yang dipakai untuk membuat rumah adat. Masyarakat Jawa Tengah menggunakan bahan yang ramah bagi lingkungan dan tidak menyebabkan kerusakan linggkungan di sekitarnya. Hal tersebutlah yang membuat rumah adat joglo jawa tengah lebih dikenal oleh masyarakat Indonesia daripada rumah adat yang ada di wilayah lain.

Rumah Adat Jawa Tengah – Bahkan di sekarang, tak hanya restoran yang menggunakan desain rumah adat jawa tengah tetapi tempat penting seperti kantor bupati pun masih mempertahankan desain rumah adat Jawa Tengah. Hal ini dapat kita temukan jika kita berkelilling di wilayah jawa tengah maka di setiap sudut kota-kota di Jawa Tengah kita bisa menjumpai banyak rumah adat jawa tengah yang masih digunakan.

Rumah Adat Jawa Tengah – Tetapi karena pengaruh zaman yang lebih modern maka kantor pemerintahan yang menggunakan arsitektur Joglo melakukan pencampuran desain, antara desain lama dengan desain yang lebih modern. Pendopo pemerintahan juga terletak di dekat alun-alun kota agar masyarakat dapat mencintai kebudayaannya
Agar lebih mengenal tentang rumah adat Joglo jawa tengah, maka kita akan membahasnya lebih detail tentang rumah ini dibawah.

Rumah Adat Jawa Tengah – Rumah Adat Jawa Tengah dan Penjelasannya (Joglo)
Dalam Desain dan arsitektur rumah joglo jawa tengah bisa dibilang cukup unik dan berbeda dengan daerah lai yang ada di Indonesia. Hal tersebut dapat dilihat pada bagian atap, dimana bagian atap rumah joglo yang menjulang tinggi pada bagian tengahnya.

Rumah Adat Jawa Tengah – Masyarakat Jawa Tengah menyebutnya sebagai Bubungan, yaitu atap yang menjulang tinggi dan terdapat rongga di dalamnya. Tujuan dibuat seperti itu supaya panas matahari tidak langsung ke dalam rumah yang dapat membuat suhu didalamnya menjadi lebih panas. Hal ini karena ruang kosong di bagian tengah atau bubungan akan menyerap panas matahari sehingga rumah tidak panas pada siang hari.

Rumah Adat Jawa Tengah – Untuk bagian depan rumah, setiap rumah adat Joglo mempunyai 4 tiang penyangga dari kayu. Di bagian tengah ruangan juga terdapat kayu untuk menyangga bubungan, jumlahnya ada 4 tiang berukuran yang lebih panjang dari kayu penyangga di bagian depan.

Rumah Adat Jawa Tengah – Tiang penyangga pada bubugan bernama Soko Guru, yaitu saka (tiang) yang menyangga bubungan dan sebagai simbol untuk pemilik rumah bahwa dia harus bisa menjadi panutan untuk anggota keluarganya yang lain.

Rumah Adat Jawa Tengah – Dari bahan bangunannya, hampir semua bahan bangunan untuk membuat rumah Joglo dari kayu. Kayunya dipilih dari berbagai jenis seperti sengon, Jati dan bisa juga dari batang pohon kelapa untuk tiang penyangga. Tetapi pada zaman dahulu, masyarakat lebih sering menggunakan kayu Jati sebagai bahan utama karena memiliki kualitas yang baik, awet, kuat, tak mudah keropos dan dimakan rayap.

Rumah Adat Jawa Tengah – Rumah Joglo yang dibuat pada zaman dahulu akan tetap kuat karena dibuat dari kayu jati pada semua bagiaanya, meskipun pada beberapa bagian kondisinya sudah tidak sempurna. Sedangkan rungah joglo di era modern saat ini, pembuatannya dilakukan dengan berbagai campuran kayu.

Rumah Adat Jawa Tengah – Pada bagian atapnya menggunakan genteng dari tanah liat. Gentengnya pun ada macam-macam karena di tepian genteng berbentuk segitiga, sedangkan di bagian bubungan berbentuk seperti sisik ikan. Selain menggunakan genteng, masyarakat tradisional zaman dulu pun terkadang menggunakan jerami, ijuk, ataupun anyaman daun alang-alang yang menyerupai bentuk atap rumah.

Fungsi Sketsa Rumah Adat Jawa Tengah di Setiap Bagian

Fungsi Sketsa Rumah Adat Jawa Tengah di Setiap Bagian – Jika sekarang fungsi rumah hanya sebagai tempat untuk beristirahat, hal tersebut berbeda dengan rumah joglo. Karena, setiap bagian rumah Joglo memiliki fungsi yang berbeda-beda sehingga rumah tersebut tidak dianggap sebagai tempat istirahat saja.
Dalam rumah adat joglo memiliki beberapa ruangan yang mempunyai fungsi khusus. Berikut beberapa bagian ruangan dan fungsi masing-masing:

Pendapa | Rumah Adat Jawa Tengah

Fungsi Sketsa Rumah Adat Jawa Tengah di Setiap Bagian – Ruangan yang terletak di bagian depan rumah dan biasanya digunakan untuk menjamu para tamu. Jika yang memilik rumah joglo adalah orang yang mempunyai status sosial tinggi maka biasanya rumah tersebut memiliki Pendapa besar, hal tersebut bertujuan untuk menggelar berbagai pertemuan besar dan pertunjukan seni.

Pringitan | Rumah Adat Jawa Tengah

Fungsi Sketsa Rumah Adat Jawa Tengah di Setiap Bagian – Rungan ini terletak di antara Pendapa dan rumah bagian dalam. Mempunyai bentuk seperti setapak yang digunakan untuk jalan masuk dari pendapa ke rumah dalam. Jika dalam pertunjukan wayang maka Pringitan digunakan sebagai tempat Dalang.

Emperan | Rumah Adat Jawa Tengah

Fungsi Sketsa Rumah Adat Jawa Tengah di Setiap Bagian – Bagian depan rumah joglo atau pada era modern disebut teras, yang mempunyai luas 2 meter dan panjangnya menyesuaikan panjang rumah. Di Emperan biasanya ada kursi dan meja yang digunakan untuk bersantai oleh anggota keluarga.

Omah Njero | Rumah Adat Jawa Tengah

Fungsi Sketsa Rumah Adat Jawa Tengah di Setiap Bagian – Dalam istilah bahasa Indonesia Omah mempunyai arti Rumah. Sedangkan omah njero mempunyai arti seluruh ruangan yang ada di dalam rumah. Sebagian orang ada yang menyebutnya dengan nama omah mburi, Dalem Ageng, atau hanya Omah

Senthong Kiwa | Rumah Adat Jawa Tengah

Fungsi Sketsa Rumah Adat Jawa Tengah di Setiap Bagian – Kiwa mempunyai arti kiri, maka senthong kiri mempunyai arti sebuah ruangan yang terdapat di sebelah kiri rumah joglo. Fungsinya sendiri tergantung pemilik rumah, terkadang digunakan sebagai tempat tidur, gudang, atau tempat makan.

Senthong Tengen | Rumah Adat Jawa Tengah

Fungsi Sketsa Rumah Adat Jawa Tengah di Setiap Bagian – Tengen mempunyai arti kanan, maka senthong tengen mempunyai arti ruangan yang terdapat di sebelah kanan rumah. Fungsinya juga hampir sama dengan Senthong Kiwa.

Senthong Tengah | Rumah Adat Jawa Tengah

Fungsi Sketsa Rumah Adat Jawa Tengah di Setiap Bagian – Senthong Tengah mempunyai fungsi untuk digunakan tamu atau ruangan keluarga dan biasanya di dalamnya terdapat barang-barang antik yang terpajang di bagian dinding senthong tengah.

Penutup

Inilah Penjelasan Rumah Adat Jawa Tengah. Semoga Penjelasan yang kami tulis diatas bisa membantu permasalahan teman-teman sekalian.

Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya karena sudah meluangkan waktunya untuk membaca artikel ini. Dan juga saya mohon maaf bila terdapat suatu kesalahan dalam penulisan, baik itu typo maupun ada kata-kata yang menyinggung hati kalian semua.

Tinggalkan komentar